Masalah keuangan
Pelajaran dari Enron
Pada tanggal 2 Desember 2001, Enron Corporation dinyatakan
bangkrut. Kegagalan enron mengejutkan komunitas bisnis karena ukuran dan
kehebatan perusahaan itu. Barang kali yang paling mengesankan adalah fakta
bahwa enron Corp, telah disebut sebagai perusahaan paling inovatif di Amerika
oleh majalah Fortune selama enam tahun berturut-turut. Dan hadiah terakhir
diberikan pada bulan januari 2001. Kegagalan Enron mendominasi pers keuangan
selama berbulan-bulan sesudahnya dan juga mengakibatkan diadakannya serangkaian
dengar pendapat kongres tingkat tinggi.
Dalam ekonomi kapitalis, perusahaan dibentuk oleh para
wirausahawan-sebagian tumbuh menjadi besar, menjadi perusahaan public seperti
Enron, dan banyak lagi akhirnya gagal. Lantas mengapa kegagalan Enron begitu penting
? bagaimanapun juga, kegagalan sekedar bukti bekerjanya prinsip survival yang
terkuat menurut Darwin.
Persoalan yang berakar di dalam Enron setelah kegagalan itu
telah membuat banyak investor mempertanyakan memadai atau tidaknya pelaporan
kepada public. Misalnya, di mana saja para analis dan lembaga penentu kredit.
Dimana auditor perusahaan dan mengapa mereka tidak melaporkan apa yang tampak
di depan mata sehingga mengabaikan standar pelaporan kepada komite dewan
direktur?
Kepercayaan investor kepada system pelaporan public
tergoncang. Pengaruh politik, kebohongan dan skandal. Bahkan majalah National
Enquirer memajang sampulnya mengenai Enron. Selain kemungkinan kejahatan oleh
para eksekutif Enron, Enron juga menjadi salah satu penyumbang dana terbesar
bagi kedua partai politik.
Pelajaran yang bisa diambil adalah bahwa memaksimalkan nilai
saham tidak selalu merupakan hal terbaik yang harus dilakukan. Bila ada
ketidaknyambungan antara harga pasar sekarang dengan nilai intrinsic
perusahaan, maka usaha untuk memanipulasi nilai saham tampaknya mungkin
dilakukan dalam jangka pendek. Dalam keadaan seperti ini, bisa muncul berbagai
persoalan bila perusahaan menggunakan kompensasi berbasis ekuitas yang
didasarkan atas perbandingan kinerja dengan harga saham atau pengembalian.
Situasi ini dapat membuat pandangan manajerial sempit dan hanya terfokus untuk
menggembar-gemborkan potensi perusahaan kepada investor agar dapat meraih
valuasi pasar yang lebih tinggi dari saham perusahaan.
Pelajaran yang lain adalah kepercayaan dan kredibilitas
merupakan hal yang esensial bagi kesuksesan bisnis. Apakah perusahaan bisa
jalan atau tidak secara kritis terletak pada kredibilitas perusahaan terhadap
para pelangga, karyawan, regulator, investor bahkan secara tertentu para kompetitornya.
Secara khusus ini kritis sekali bagi perusahaan dagang seperti Enron yang
bisnis utamanya pada kemauan para rekanan dagang perusahaan untuk mempercayai
kemampuan Enron untuk siap sedia pada saat harus membereskan. Bila kepercayaan
komunitas investasi diuji dengan terbongkarnya kerugian dari salah satu
investasi terbesarnya kemudian terbongkarnya ketidakseimbangan neraca Enron,
bisnis dagang Enron pun menguap.
Masalah keuangan 2
Siapa yang kita percaya jika bukan manajemen?
Pada beberapa kejadian khusus, manajemen menyediakan
informasi akuntansi yang tidak akurat kepada para invesor, bahkan kadang dengan
tujuan untuk mengelabui. Jika sudah memiliki tujuan untuk mengelabui pasti akan
mengalami kerugian. Banyak perusahaan besar dengan nama baik dapat membuat
beberapa kekeliruan besar dan kemudian mencoba untuk menutupi keadaan yang
sebenarnya dengan menggunakan metode akuntansi yang menyesatkan. Ketika ini
terjadi, maka kepercayaan yang hilang tidak bisa dihindari.
Berdasarkan keterangan tersebut maka penting untuk menerima
nasihat dari CEO Harley Davidson INC yaitu :
1.
Pahamilah bahwa tidak semua bisnis itu sama. Apa
yang dijalankan oleh suatu lingkungan belum tentu dijalankan oleh lingkungan
yang lain. Maka, dedikasikanlah diri anda kepada pelajaran yang lebih
fundamental. Namun, pada penerapannya harus lebih fleksibel dan terbuka pada
lingkungan perusahaan dan industry yang berbeda yang mungkin akan anda hadapi.
2.
Berani dan mau melakukan eksperimen dengan
sesuatu yang berbeda. Nasihat ini sangat berarti bagi setiap orang dan juga
bagi perusahaan-perusahaan. Perusahaan yang memfokuskan pada wilayah, produk
atau kemampuannya kemudian mengatasinya. Jika anda selalu mengikuti perusahaan
lain, anda akan menjadi suatu perusahaan yang biasa-biasa saja. Kebesaran
datang dari keinginan untuk melangkah lebih jauh dan menjadi lebih baik dari
perusahaan pesaing.
Satu hal yang mungkin harus diketahui yaitu resiko terjadi
dan masa depan itu tidak tetap.
Dalam berbagai bidang teknologi tinggi, masalah yang sering
timbul adalah sementara kita dapat meramalkan masa depan, prakiraan it uterus
menerus berubah dengan berubahnya teknologi. Sektor telekomunikasi telah
menunjukkan betapa cepatnya perubahan bisa terjadi. Jangan sampai terus
memproduksi barang tanpa melihat atau memantau pasar karena pasar selalu
bergerak dan berubah.
No comments:
Post a Comment